KUOTA BELAJAR KEMDIKBUD? BISA UNTUK APA AJA YA?
https://www.arygunawan.my.id/2020/09/kuota-belajar-kemdikbud-bisa-untuk-apa.html
(Dilansir dari kuota-belajar.kemdikbud.go.id)
Pemerintah melalui Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) membuat program bantuan kuota data internet untuk pelajar, mahasiswa, guru dan dosen. Proses pendataan nomor handphone sudah dijalankan dan terintegrasi di dalam Data Pokok Pendidikan (Dapodik).
Menurut info yang dimuat di laman kuota-belajar.go.id, kuota data yang akan didistribusikan dibagi menjadi 2 bagian yaitu, Kuota Umum sebesar 5GB dan Kuota Belajar yang jumlahnya bervariasi sesuai jenjang, yaitu 15GB (PAUD), 30GB (SD-SMA), 37 GB (guru), dan 50GB (dosen dan mahasiswa).
Bantuan Kuota Internet Seluler terdiri atas:
- Kuota Umum: Kuota yang dapat digunakan untuk mengakses seluruh laman dan aplikasi
- Kuota Belajar: Kuota yang hanya dapat digunakan untuk mengakses laman dan aplikasi pembelajaran.
Laman dan Aplikasi yang dapat diakses adalah:
Aplikasi:
- Aplikasi dan website Aminin
- Aplikasi dan website Ayoblajar
- Aplikasi dan website Bahaso
- Aplikasi dan website Birru
- Aplikasi dan website Cakap
- Aplikasi dan website Duolingo
- Aplikasi dan website Edmodo
- Aplikasi dan website Eduka system
- Aplikasi dan website Ganeca digital
- Aplikasi dan website Google Classroom
- Aplikasi dan website Kipin School 4.0
- Aplikasi dan website Microsoft Education
- Aplikasi dan website Quipper
- Aplikasi dan website Ruang Guru
- Aplikasi dan website Rumah Belajar
- Aplikasi dan website Sekolah.Mu
- Aplikasi dan website Udemy
- Aplikasi dan website Zenius
- Aplikasi Whatsapp
Video Conference
- Cisco Webex
- Google Meet
- Microsoft Teams
- U Meet Me
- Zoom
Perlu disyukuri adanya kepedulian pemerintah terhadap pembelajaran jarak jauh (PJJ) atau belajar dari rumah (BDR) yang dilakukan oleh peserta didik dan orangtua. Harapannya, kuota data ini bisa digunakan sebaik-baiknya untuk kelancaran belajar bukan untuk bermain game atau berselancar di sosial media. Kalau dihitung, total anggaran cukup besar hampir 7,2 Trilyun untuk kuota ini semoga tepat sasaran dan tepat manfaat. Aamiin.
Mengapa 'untuk' sementara web berkaitan dgn 'gamer' di hentikan dahulu .. atau aktifitasnya setelah " jam sekolah" saja ?🙏
BalasHapusMatur nuwun infonya
BalasHapusHatur nuhun infonya
BalasHapus